QSI CERTIFICATION - ISO Menerbitkan alat untuk memerangi suap
QSI CERTIFICATION - RACI atau orang mengenalnya sebagai Responsible, Accountable, Consulted, and Informed adalah alat untuk menata bagaimana suatu pekerjaan dilakukan dengan kejelasan siapa yang bertanggungjawab, siapa yang memiliki wewenang, siapa yang diajak diskusi dan siapa yang hanya diberikan informasi.
QSI Certification - Pengertian halal adalah diijinkan dalam mengonsumsi makanan atau minuman, dengan klasifikasi halal zatnya, halal cara prosesnya, halal cara penyembelihan hewannya, dan halal cara memperolehnya. Sertifikat halal adalah pengakuan dari pihak ketiga (dalam hal ini MUI, Majelis Ulama Indonesia untuk Indonesia) terhadap produsen makanan atau minuman.
QSI Certification - Persyaratan pasca pemeriksaaan atau post examination menjadi mandatory di sistem management laboratorium medis ISO 15189 :2012 untuk diimplementasi. Hal yang menarik dari persyaratan pasca pemeriksaan adalah bagaimana jaminan hasil uji sampel specimen diberikan dari provider laboratorium medis kepada user secara objektif dari berbagai sudut pandang.
QSI Certification - ISO 13485 adalah Seri ISO standar untuk medical devices atau alat-alat kesehatan untuk manufaktur dan penyedia jasa alat kesehatan. ISO 13485 memberikan kerangka untuk memenuhi dan mendemonstrasikan pemenuhan alat kesehatan terhadap standar mutu dan peraturan.
QSI Certification - Teknik 5 Why ini pertama kali diperkenalkan dan dikembangkan oleh Sakichi Toyoda dan digunakan oleh Toyota Motor Corporation Jepang untuk mengembangkan Metodologi Manufakturing perusahaannya. Seperti yang dikatakan oleh Taiichi Ohno (arsitek Sistem Produksi Toyota), dengan mengulangi pertanyaan-pertanyaan “Why” atau “mengapa” sebanyak lima kali, sifat alami dari suatu masalah dan juga solusinya akan menjadi semakin jelas.
QSI CERTIFICATION - Pentingnya ISO 27001 Information Security Management System (ISMS)
Keamanan informasi merupakan salah satu aspek penting yang harus diperhatikan oleh organisasi dan perusahaan. Informasi baik dalam bentuk teks, gambar, audio, maupun video yang menyimpan aset penting bagi perusahaan, wajib dilindungi dengan sistem manajemen keamanan informasi. Kebocoran, kerusakan atau hilangnya suatu informasi dapat menimbulkan kerugian baik secara financial maupun produktivitas bagi organisasi dan perusahaan (Zulfikar, 2013).
QSI Certification – Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 (Quality Management System) adalah sistem manajemen berstandar internasional untuk sistem penjaminan mutu yang berfokus pada kepuasan pelanggan, dimana sistem manajemen ISO 9001 merupakan mekanisme standar yang disusun, disepakati, dan diterapkan oleh suatu organisasi/perusahaan dalam menjalankan aktivitas organisasi dan kegiatan bisnis perusahaan.
QSI Certification - Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 adalah standar sistem yang diakui secara internasional untuk sistem manajemen pengelolaan lingkungan. ISO 14001 mengatur kontrol untuk kegiatan-kegiatan dalam proses bisnis perusahaan yang memiliki dampak terhadap lingkungan. Kontrol tersebut meliputi penggunaan sumber daya alam, penanganan dan pengolahan limbah, dan konsumsi energi.
QSI CERTIFICATION - Bagaimana peta proses bisnis melakukan sebuah efisiensi di dalam bisnis organisasi?
Efisiensi adalah ketepatan di dalam menjalankan sesuatu dengan sumber daya yang ada atau dengan kata lain efisiensi itu adalah sesuatu yang ‘pas’ di konteks tertentu. Organisasi saat ini dihadapkan dengan ketidakpastian bisnis dan risiko didalam menjalankan bisnisnya. Hal tersebut yang dapat berdampak kepada profit atau revenue organisasi atau untuk organisasi non-profit hal tersebut akan berdampak pada return atau timbal balik dari operasi organisasinya.
QSICERTIFICATION.COM – Manajemen strategi merupakan proses atau rangkaian kegiatan pengambilan suatu keputusan yang memiliki sifat mendasar dan menyeluruh, disertai dengan penetapan cara melaksanakannya (dibuat oleh pemimpin), lalu diterapkan oleh semua jajaran yang ada dalam suatu organisasi untuk mencapai target atau sasaran. Manajemen strategi mengombinasikan aktivitas-aktivitas yang berasal dari bagian fungsional suatu bisnis untuk mencapai tujuan organisasi.
Menurut Tunggal Amin Widjaja (2004), manajemen strategi terdiri dari sembilan tugas kritikal, yaitu:
Industri pangan global telah menghadapi banyak tantangan. Dari produk susu yang tercemar sampai daging sapi yang terkontaminasi. Kasus-kasus besar muncul untuk merusak kepercayaan pelanggan, sementara perusahaan terkemuka bekerja keras untuk mengambil kembali kepercayaan yang hilang. Jadi, bagaimana Anda percaya makanan yang Anda makan?
Keamanan pangan adalah suatu hal yang cenderung kita ambil untuk diakui atau untuk mendapat pengakuan.
Jangka Waktu Pembuatan ISO 9001. Berapa lama, sih?
Pertanyaan seperti ini selalu ditanyakan usai konsultan menjelaskan tentang langkah awal pembuatan sertifikasi ISO 9001. Mengenai lama waktu, semua tergantung persiapan dan tujuan mengapa sertifikasi itu dibuat. Banyak alasan mengapa perusahaan ingin menerapkan ISO 9001.
“Tulis apa yang kamu kerjakan dan kerjakan apa yang kamu tulis.” menjadi jargon ISO sejak sistem itu diterbitkan. Sistem Manajemen ISO mempunyai pandangan bahwa sistem manajemen haruslah ada bukti evidence dalam bentuk tertulis. Tulisan tersebut menjadi referensi di dalam pekerjaan aktivitas.
RACI atau orang mengenalnya sebagai Responsible, Accountable, Consulted, and Informed adalah alat untuk menata bagaimana suatu pekerjaan dilakukan dengan kejelasan siapa yang bertanggungjawab, siapa yang memiliki wewenang, siapa yang diajak diskusi dan siapa yang hanya diberikan informasi. RACI sudah banyak dikenal dan diterapkan oleh organisasi yang tidak memiliki struktur komunikasi yang jelas dalam menjalankan sebuah proses. Tapi tidak semua organisasi yang memiliki masalah pada struktur komunikasi dapat dipecahkan dengan RACI.
Kasus vaksin palsu yang marak terjadi di Indonesia jika dilihat dari kacamata sistem tentu ada yang salah dengan sistem tersebut. Kalau dicermati ada beberapa titik proses yang menjadi perhatian pada masalah ini, yaitu:
Ketika tidak ada atau tidak dilakukan pengendalian terhadap proses-proses di atas, boleh dikatakan Anda gagal menerapkan sistem pada pembelian dan supplier Anda. Mengapa?